Sabtu, 13 November 2021

Pelatihan Karya Tulis merupakan salah satu program kerja UKM Fodim untuk Divisi Humas dan Jurnalistik di periode tahun 2021 ini. Pelatihan diadakan untuk memberikan pengetahuan kepada anggota-anggota Sipostaru yang baru mengenai hal-hal yang terkait dengan Karya Tulis dan bertujuan agar mereka dapat membuat sebuah Karya Tulis dengan memenuhi kriteria-kriteria yang berlaku. Pelatihan ini dihadari oleh kurang lebih 35 anggota Sipostaru 30, dan mengundang seorang pembicara yang merupakan Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi FIABIKOM Unika Atma Jaya, Bapak Alfonso Harrison, M.Si. 

Pelatihan Karya Tulis 2021 ini memiliki acara yang terbagi kedalam beberapa sesi. Sesi pertama adalah pembicara membawakan materi yang sangat bermanfaat kepada para Sipostaru 30 dengan menggunakan media power point yang dibuat dan dikemas dengan menarik. Pada sesi ini, Pak Alfonso menjelaskan mengenai apa sih karya tulis itu, kemudian juga jenis-jenis karya tulis, dan Pak Alfonso juga memberikan contoh dari jenis-jenis karya tulis tadi. Kemudian, Pak Alfonso juga menjelaskan mengenai apa saja karakteristik yang harus ada pada sebuah karya tulis ilmiah agar nantinya para Sipostaru 30 dapat membuat karya tulis ilmiah dengan baik. Selain itu, jenis-jenis karya tulis ilmiah juga dijelaskan dengan lengkap oleh Pak Alfonso beserta kaidah-kaidah nya. Tentunya, agar para Sipostaru 30 semakin memahami mengenai karya tulis ilmiah, Pak Alfonso juga menjelaskan mengenai bahasa yang harus dipakai saat menulis karya tulis ilmiah, pilihan kata, jenis paragraf nya, dan juga etika dalam menyusun karya tulis ilmiah. 

Wah, keren banget ya temen-temen pembicara PKT 2021 kita ini.. Tapi nggak hanya sampai di situ lho, pembicara kita juga menjelaskan secara lengkap mengenai hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat sebuah berita. Kira-kira kenapa ya, kok dijelasin tentang berita juga sih? Yap, betul sekali! Pembicara kita menjelaskan jenis artikel yaitu berita karena pada saat sesi workshop teman-teman peserta Sipostaru 30 akan diminta untuk menyusun buat sebuah berita. Tentunya, sebelum sesi workshop dimulai, teman-teman Sipostaru 30 diberikan kesempatan untuk mengajukan beberapa pertanyaan terlebih dahulu.

Masuk ke sesi yang paling ditunggu-tunggu nih, yaitu sesi workshop. Di sesi workshop ini, teman-teman Sipostaru 30 dibebaskan untuk memilih tema berita, kemudian secara berkelompok membuat artikel beritanya di dalam masing-masing breakout room. Tentunya, teman-teman Sipostaru 30 juga ditemani oleh kakak-kakak dari Divisi HumJur dan juga kakak-kakak pengurus lainnya untuk membantu mengarahkan kelompok dalam penyusunan artikel beritanya. Sesi workshop ini  tentunya membuat teman-teman di dalam satu kelompok bergabung untuk menyatukan ide, bertukar pikiran, serta melakukan sedikit perdebatan dalam penyusunan berita nya. Tapi tenang aja, dengan melalui proses-proses diskusi tadi, semua kelompok ternyata berhasil lho menyusun sebuah berita dan juga berhasil membawakannya pada saat sesi evaluasi. 

Nah, sesi evaluasi ini mungkin jadi sesi yang bikin deg-degan ya, karena selain membawakan beritanya, teman-teman Sipostaru 30 juga harus memberikan argumen tentang pemilihan-pemilihan kata di setiap paragrafnya. Setiap kelompok membawakan berita nya dengan sangat baik, dan Pak Alfonso juga menanggapi nya dengan sangat baik serta sekaligus memberikan evaluasi-evaluasi yang masih harus diperhatikan oleh kelompok. 

Wah, seru banget ya teman-teman Pelatihan Karya Tulis 2021 ini. Selain mendapatkan pengetahuan mengenai karya tulis, ternyata kita juga harus bisa bekerja sama dalam tim untuk menyatukan ide sehingga kita dapat menyusun sebuah berita yang baik, benar, dan juga sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku. Okay, sekian cerita kami mengenai Pelatihan Karya Tulis 2021, pelatihan yang sangat bermanfaat dan juga seru… Sampai jumpa di artikel berikutnya! Thank you!